Langsung ke konten utama

Cara Membuat Valid SSL (https) di localhost untuk XAMPP

Penggunaan SSL sangatlah bermanfaat baik bagi end user maupun pemilik website. Pengguna sudah mulai peduli soal pentingnya keamanan internet di beberapa tahun terakhir ini. Itu berarti SSL menyediakan kelebihan yang sangat bagus bagi website modern mana pun. Adapun kelebihan dengan menggunakan SSL :
  1. Dengan SSL, tampilan website Anda akan lebih profesional
  2. Mengenkripsi informasi
  3. Google suka dengan situs yang menggunakan SSL

Baiklah, tidak perlu panjang lebar kita langsung saja ke TKP. Pada langkah ini kita akan membuat SSL dan mengatur situs web "localhost.com"
  1. Buat folder "crt" didalam folder XAMPP "C:\xampp\apache"
  2. Buat file "cert.conf" dan isi dengan code dibawah ini :

    ubah "localhost.com" dengan nama domain yang anda inginkan.
  3. Buat file "make-cert.bat" dan isi dengan kode dibawah ini :
  4.  Jalankan file "make-cert.bat" run administrator
  5. Kemudian akan muncul folder dengan nama "localhost.com". (Tergantung domain yang anda buat di file "cert.conf"
  6. Masuk folder "localhost.com", kemudian jalankan file "server.crt" 
  7. Pilih "local machine", kemudian tekan "next"
  8. Pilih "Place all certificate in the following store", kemudian klik "browse" dan pilih "Trusted Root Certification Authorities", kemudian tekan "OK"
  9. Tambahkan domain pad host windows yang kita gunakan, dengan cara :
    • buka notepad as administrator
    • buka file "C:\Windows\System32\drivers\etc\hosts"
    • Tambahkan baris berikut : 127.0.0.1 localhost.com
    • Kemudian Simpan
  10. Tambahkan domain (host) dikonfigurasi XAMPP, dengan cara:
    Buka file : "C:\xampp\apache\conf\extra\httpd-xampp.conf" dan masukkan kode berikut dipaling bawah:
  11. Terakhir restart apache pada windows
  12. Buka browser dan masukkan url : https://localhost.com(sesuai domain yang anda gunakan)
  13. Untuk mengakses project didalam htdocs tinggal buka dengan url : https://localhost.com/nama_prroject

Cukup sekian, semoga informasi diatas dapat menjadi ibadah buat saya selaku penulis.
Jangan Lupa Berbagi,
Good Luck Gaes !!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara mengaktifkan php pada web server NGINX pada debian 9 dengan PHP-FPM

Assalamu'alaikum WR WB Menyambung tutorial sebelumnya yaitu mengaktifkan domain name pada web server NGINX, karena pada tutorial sebelumnya apabila kita menjalankan file berekstensi php secara default browser akan mendonwload file tersebut, dan ternyata tidak sesuai dengan expetasi. Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan bagaimana cara menampilkan halaman berekstensi php pada browser kalian. Baiklah tidak usah panjang lebar kita langsung saja ke TKP. Install modul PHP-FPM, disini saya menggunakan PHP5.6-FPM atau dengan menggunakan PHP versi 5.6 Caranya jalankan script berikut pada console server kalian apt-get update && apt-get install -y apt-transport-https lsb-release ca-certificates wget wget -O /etc/apt/trusted.gpg.d/php.gpg https://packages.sury.org/php/apt.gpg echo "deb https://packages.sury.org/php/ $(lsb_release -sc) main" > /etc/apt/sources.list.d/php.list apt-get update && apt-get install -y php5.6-fpm Tambahkan deklarasi lo...

Cara Sinkronisasi file dan folder pada 2 (dua) server yang berbeda secara realtime pada OS Linux Debian 9

Hello gaes kali ini saya akan membagikan bagaimana cara nya melakukan sinkronisasi folder 2 PC OS linux debian 9 yang berbeda dengan realtime. aplikasi yang kita butuhkan adalah sebagai berikut : Rsync Aplikasi untuk sinkronisasi file/folder dari satu server ke server yang berbeda. Jadi misal ada file baru di server A, maka tinggal jalankan script rynsc dan file tsb akan tercopy ke server B. Tapi sayangnya, Rsync gak bisa mensinkronisasi secara realtime. Jadi ketika ada perubahan file lagi pada server, kita harus menjalankan ulang script rsync lewat CLI secara manual. Inotify: Aplikasi untuk memonitoring perubahan file/folder secara realtime. Jika ada perubahan file/folder, maka akan terdeteksi lewat inotify. Mantep.. Hm, tp sayangnya dia cuma bisa memonitoring file/folder aja, gak bisa melakukan copy file (Sinkronisasi) ke server lain. Untuk itulah kita perlu 2 aplikasi tsb, Inotify untuk memantau perubahan file, sementara Rsync melakukan sinkronisasi(copy file) ke server la...